1.
Power-on
Self Test (disingkat menjadi POST) adalah
sekumpulan rutin-rutin khusus yang dijalankan selama proses booting komputer pribadi/PC yang disimpan di dalam ROM.
Rutin-rutin ini didesain untuk melakukan pengujian terhadap kesehatan sistem komputer, apakah
komponen berjalan dengan benar sebelum BIOS memulai sistem operasi. Yang
dilakukannya adalah mengecek jumlah RAM, keyboard, dan
perangkat media penyimpanan (disk
drive). Jika sebuah kesalahan terdeteksi oleh POST,
maka sistem umumnya akan menampilkan beberapa kode kesalahan, yang dinyatakan
dengan bunyi-bunyian (atau beep) yang menunjukkan letak kesalahannya namun selain bunyi beep
komputer jga bisa mengeluarkan peringatan pada layar monitor dengan berupa
teks. biasanya peringatan berupa teks pada monitor lebih mudah dipahami oleh
user. Setiap kesalahan memiliki pola bunyi beep-nya sendiri-sendiri, dan berbeda antar BIOS yang digunakan.
2.
Peripheral adalah hardware
tambahan yang disambungkan ke komputer, biasanya dengan bantuan kabel ataupun
sekarang sudah banyak perangkat peripheral wireless. Peripheral ini bertugas
membantu komputer menyelesaikan tugas yang tidak dapat dilakukan oleh hardware
yang sudah terpasang didalam casing.
1. Peripheral
utama (main peripheral)
Yaitu peralatan yang harus ada
dalam mengoperasikan komputer. Contoh periferal utama yaitu: monitor, keyboard
dan mouse.
2. Peripheral
pendukung (auxillary peripheral)
Yaitu peralatan yang tidak
mesti ada dalam mengoperasikan komputer tetapi diperlukan untuk kegiatan
tertentu. Contohnya yaitu: printer, scanner, modem, web cam dan lain-lain.
Sedangkan berdasarkan proses
kerjanya dalam mendukung pengoperasian komputer terbagi menjadi:
1. Perangkat
masukan (input)
Adalah perangkat yang digunakan
untuk memasukkan data atau perintah ke dalam komputer. Perangkat tersebut
antara lain :
Keyboard
Berbentuk mirip mesin ketik
yang berisi huruf, angka, simbol-simbol khusus serta tombol-tombol fungsi.
Gunanya untuk memberi perintah kepada komputer dengan cara menuliskannya atau
menekan kombinasi beberapa tombol.
Mouse
Alat yang mirip tikus dan
terdiri dari dua atau tiga tombol, berfungsi untuk mengendalikan kursor/pointer
dilayar monitor dengan cara menggerakkannya maju, mundur atau kesamping.
Scanner
Alat yang mirip mesin fotocopy
ini, memiliki fungsi hampir sama dengan mesin fotocpy. Hanya saja data yang di
input kan tak langsung di proses akan tetapi di simpan di komputer dan data
bisa di edit terlebih dahulu.
Microphone
Alat ini sama halnya dengan
micrphone yang lain, yakni berfungsi sebagai menginput suara yang nanti nya
bisa di simpan di komputer atau langsung di keluarkan melalui speaker.
Digitizer
Alat ini berfungsi untuk
menginput data seperti tulisan maupun untuk mengedit dengan lebih fleksibel
karena menggunakan pen seperti saat kita menulis.Alat ini biasanya digunakan
dalam hal desain.
2. Perangkat
keluaran (output)
Adalah peralatan yang kita
gunakan untuk menampilkan hasil pengolahan data atau perintah yang dilakukan
oleh komputer. Perangkat tersebut antara lain :
Printer
Alat ini memiliki fungsi
mencetak hasil kerja dalam media kertas. Mulai dari teks sampai gambar, mulai
dari hitam putih hingga yang berwarna.
Plotter
Alat ini memiliki fungsi yang
hampir sama dengan printer, hanya saja media yang digunakan jauh lebih besar
dan tidak hanya berupa kertas. Dan hasilnya jauh lebih bagus dari printer.
Monitor
Alat ini memiliki fungsi
menampilkan data berupa grafis tampilan yang sedang di operasikan. Dan pada
contoh gambar merupakan Monitro jenis LCD.
Speaker
Alat ini berfungsi mengeluarkan
data berupa suara. Alat ini merupakan perangkat tambahan, karena sebagian
monitor dapat langsung mengeluarkan suara seperti televisi.
Headphone
Alat ini memiliki fungsi yang
hampir sama dengan speaker, hanya saja ini lebih ke individu. Karena di
pasangkan di kepala seseorang.
Tidak hanya itu, karena ada
sebagian perangkat yang masuk dalam 2 jenis tersebut, misalnya headset yang
memiliki fungsi sebagai perangkat headphone dan microphone.
3.
Bios merupakan singkatan dari Basic Input Output System.
Bios merupakan sebuah program atau software antarmuka tingkat rendah yang
berfungsi mengendalikan atau mengontrol perangkat keras yang terpasang pada
komputer. Bios disimpan atau ditanamkan di ROM ( read only memory ). Komponen PC yang dapat diseting melalui BIOS
hanya tertentu saja dan merupakan komponen pokok dalam sebuah PC dan komponen
yang terintegrasi denganmainboard (Onboard). Berikut komponen yang dapat di set
melalui BIOS dan langkah-langkah untuk mengatur komponen PC :
- Hardisk
- CD-ROM
- Floppy disk
- RAM
- Processor
- LAN Onboard
- Souncard onboard
- VGA onboard